RSS

Jadi seseorang yang lebih dari sekedar bisa memasak...

Malam bergeming hening, membawa pikiran ini larut dalam sebuah tema yang tak asing lagi. Tema itu tak lain dan tak bukan adalah tentang cinta. Cinta?!!! Mungkin sesuatu yang saya nantikan akhir-akhir ini tapi tidak terlalu memaksakan kehadirannya, karena kenapa? Karena sesuatu yang dipaksa itu tidak banyak menjadi baik. Mungkin disini saya akan sedikit beragumentasi tentang perbedaan prinsip cinta seseorang (lebih jelasnya teman wanita) yang prinsip cinta nya sangat jauh daripada saya....

Saya tidak mau singgung siapa seseorang itu, karena itu sangat tidak penting. Dia, teman wanita saya itu sangat mementingkan status ‘berpacaran’, penting baginya...mungkin saya bisa gambarkan prinsipnya bahwa status berpacaran jauh lebih penting daripada cinta. Dimatanya, dipikirannya, dan dikehidupan nyatanya mencari cinta sama artinya membuang waktu dan mencari pacar sangat mengisi waktu’. Baginya, memcari pria dengan modal suka fisik dan materi sudah cukup untuk menumbuhkan rasa seperti namun bukan ‘cinta’ di hati. Teman saya itu kedengarannya seperti materialistis, tapi memang begitu adanya prinsip cinta dia. Bahkan saya pernah bertanya kepadanya “kamu tahu apa bedanya suka, sayang, cinta dan benci?”, lalu dia menjawab “tidak tahu”. Bagaimana bisa dia tidak tahu sementara mantan pacarnya lebih dari jari manusia dua tangan dua kaki. Ini bukan hal aneh karena dia ‘pacaran’ tanpa dasar cinta yang kuat, bahkan mungkin tanpa didasari cinta. Teman saya ituu juga sangat galau jika dia menjomlo dalam keadaan waktu yang cukup lama,. Satu bulan mungkin waktu yang paling lama baginya. Bahkan saya boleh berfikir kasar dan mengejek, “tukang becak yang kumal pun akan dia pacari jika waktu menjomlo sudah terlalu lama”
Itu tadi prinsip dia, teman wanita saya. Bukan prinsip saya. Saya memang terus berbeda dengannya, dari dulu...tidak hanya dalam prinsip cinta, tapi mungkin semua prinsip....
Saya seseorang yang paling suka memiliki rahasia. Saya aneh, benar-benar aneh. Karena itu banyak pria aneh nan unik yang saya sukai, tapi satu pria aneh yang saya cintai. Sudah, jangan bahas kesitu...saya sedang tidak ingin. Cinta???apa sih cinta??bagi saya cinta itu istimewa...tanpa ‘cinta’, saya tidak bisa menaklukan beberapa orang...(seseorang yang lebih penting daripada pacar), karena ‘cinta’, tujuh tahun saya menanti seseorang baik dan mengerti saya...kini, dia sudah menajadi seseorang yang lunak karena dia bisa melihat cinta saya. Kini dia mau tersenyum dan tertawa karena saya. Kini dia benar-benar baik untuk saya, kini dia menjadi segala yang terpenting setelah ibu dan ayah...kini dia hidup dengan saya karena cinta. Begitulah dia karena cinta...

Saya juga ingin menjadi bakti baik cinta saya kepada kekasih nantinya....kekasih yang akan saya pacari tentunya...bukan sekedar pacar dan cinta yang saya ingin nikmati dalam sebuah hubungan. Saya ingin dia, pacar yang terkadang sahabat, tentunya semua itu atas dasar cinta. Karena cinta, suatu saat saya akan jadi lebih baik. Jadi seseorang yang lebih dari sekedar bisa memasak...

Saya ingin mendapatkan cinta saya yang tidak tahu sedang atau hilang kemana...dengan susah payah akan jauh lebih baik untuk kedepan. Karena manusia tidak akan melepaskan sesuatu yang dia raih dengan susah payah. Cinta???sudah berapa kali mencintai dan dicintai, bahkan sekarang sedang bahagia ketika melihat orang yang dicintai sudah bahagia bersama seseorang yang dicintainya...mereka semua akan hidup bahagia dengan atau tanpa cinta saya, seperti saya yang akan bahagia dengan atau tanpa cinta mereka. Saya percaya seseorang telah menanti disebuah tempat dan ruang, seseorang yang benar-benar untuk saya. Saya hanya menunggu waktu pertemuan entah bagaimanapun caranya itu.......

0 komentar:

Posting Komentar